STANDAR KOMPETENSI
- Mengidentifikasikan fungsi organ tubuh manusia dan
hewan.
KOMPETENSI DASAR
1. Mengidentifikasikan fungsi organ pernafasan
manusia.
2. Mengidentifikasikan fungsi organ pernafasan hewan,
misalnya ikan dan cacing tanah.
RINGKASAN MATERI
Tahukah kamu mengapa bunglon bisa berubah – ubah
warnanya ?. Perubahan warna pada bunglon karena dia beradaptasi terhadap
lingkungannya. Adaptasi mahluk hidup beraneka ragam caranya, misalnya ada yang
berubah warna kulitnya, memutuskan ekornya, mengeluarkan bau busuk,
mengeluarkan tinta dan lain-lain.
Adaptasi mahluk hidup bertujuan untuk menyesuaikan
diri dengan lingkungan hidup tempat tinggal mereka. Bagi mahluk hidup yang
tidak bisa beradaptasi dengan tempat tersebut harus berpindah tempat atau jika
tidak akan mati.Lingkungan tempat tinggal hewan dan manusia bisa
menjadi rusak karena ulah manusia. Akibatnya hewan – hewan dan manusia yang
lingkungan hidupnya telah rusak akan punah. Untuk mengetahui dan memahami
beraneka ragam cara mahluk hidup menyesuaikan diri dengan lingkungan.
A. Penyesuaian Diri Hewan untuk Memperoleh Makanan.
Cara hidup hewan ditentukan oleh kebutuhan pokoknya.
Hewan perlu mencari makan. Berbeda dengan tumbuhan, hewan harus berburu makanan
yang akan di makannya. Oleh karena itu untuk memperoleh makanan hewan harus
menyesuaikan diri dengan lingkungannya.
1. Seranggaa.
a. Kupu – kupu, memiliki bentuk mulut penghisap yang
berfungsi menghisap nektar bunga.
b. Lebah, memiliki bentuk mulut penjilat yang
berfungsi menjilat makanan.
c. Nyamuk, memiliki bentuk mulut penusuk yang
berfungsi menghisap darah manusia.
d. Serangga memiliki bentuk mulut penggigit yang
berfungsi menggigit makanan.
2. BurungBurung menangkap ,akananya dengan menggunakan paruh.
Ukuran , bentuk paruhnya, dan cakarnya bergantung pada makannannya.
Berikut beberapa bentuk paruh burung :
a. Paruh burung Elang, untuk mencabik – cabik makannya
yang berupa daging.
b. Paruh burung Pipit, untuk memakan biji-bijian.
c. Paruh burung Kolibri, untuk menghisap madu.
d. Paruh burung Pelikan, untuk memakan ikan.
e. Paruh Itik, untuk memakan cacing di lumpur.
Berikut ini beberapa bentuk kaki burung :
a. Kaki Ayam, untuk mengais makanan.
b. Kaki Elang, untuk mencengkeram mangsa.
c. Kaki burung Kutilang, untuk bertengger.
d. Kaki Pelatuk, untuk memanjat dan
e. Kaki Itik, untuk berenang.
3. UlarUlar memakan burung, kadal, tikus dan hewan lain.
Beberapa ular membunuh mangsanya dengan bisa. Ular yang tidak memiliki bisa
melilit mangsanya hingga mati lemas. Ular tidak dapat menggigit atau mengunyah,
namun ular dapat menelan mangsanya bulat-bulat karena memiliki rahang yang
elastis.
4. TikusTikus memiliki mulut yang berbentuk moncong. Tikus
juga memiliki kantong pipi yang di gunakan untuk membawa makanan, tikus
memiliki gigi seri dan geraham. Gigi seri tikus terletak di bagian depan. Gigi
tersebut berbentuk pahat dan di gunakan untuk mengerat, sedangkan untuk
mengunyah menggunakan gigi geraham.
5. HarimauHarimau memiliki cakar dan gigi yang tajam untuk
menangkap dan memakan mangsanya.
6. UntaTubuh Unta mampu bertahan tanpa makanan dan minum air
dalam jangka waktu berminggu-minggu. Pada saat minum air unta mampu minum 50
liter air. Air dalam jumlah yang banyak digunakan sebagai cadangan cairan,
Punuk unta yang berisi lemak sebagai cadangan makanan bagi unta.
B. Penyesuaian Diri Hewan Untuk Melindungi Diri.Selain untuk mencari makan, hewan juga beradaptasi
untuk melindungi dirinya dari bahaya atau mengancam dari serangan musuh.
Pada umumnya hewan memiliki bagian tubuh yang berguna
untuk melindungi diri dari serangan musuh.
1. Melindungi diri dengan pengaburan ( kamuflase )Hewan yang melindungi diri dengan mengaburkan
penglihatan disebut kamuflase. Bunglon melindungi diri dengan menyesuaikan
warna tubuhnya dengan tempat ia berada. Kupu-kupu mengembangkan sayapnya
sehingga menghasilkan gambar tertentu untuk menyingkirkan musuhnya. Belalang
mempunyai bentuk kaki pelatuk untuk memanjat. Katak daun berubah menjadi hijau
saat bertengger di daun yang berwarna hijau.
2. Melindungi diri dengan tubuh yang kerasKura – kura , siput, dan penyu adalah mahluk hidup
yang gerakannya lambat, akan tetapi kura-kura mempunyai cara yaitu dengan
memasukan tubuhnya ke dalam cangkang yang keras.
3. Memutuskan ekornyaCecak memiliki cara yang berbeda untuk melindungi
dirinya. Cecak akan memutuskan ekornya pada saat dia dalam bahaya atau ada
musuh yang datang. Ekor cecak yang putus akan mengalihkan perhatian musuhnya
sehingga cecak dapat menyelamatkan diri.
4. Mengeluarkan tintaCumi-cumi memiliki bentuk seperti roket, jika
menghindari musuh, cumi-cumi akan mengeluarkan tinta yang hitam dan pekat.
Dengan demikian musuh yang mengejarnya akan kehilangan jejak.
5. Melindungi diri dengan duri tubuhnyaHewan Landak melindungi dirinya dari musuh dengan
mengembangkan durinya. Duri landak merupakan bagian rambut yang mengalami
pengerasan.
6. Mengeluarkan bisaUlar memiliki bisa yang akan dikeluarkan saat dalam
keadaan bahaya.
7. Mengubah bentuk tubuh menjadi mengerikanCara mengubah bentuk menjadi mengerikn dimiliki kadal
gurun ketika di ganggu musuhnya.
8. Mengeluarkan bau dari anusnyaCara ini dimilki musang pada saat dirinya dalam
bahaya.
9. Mengeluarkan racunKalajengking, lebah dan kelabang menggunakan sengatnya
yang mengandung racun untuk melindungi dirinya.
10. Berpura-pura matiMusang dan kumbang berpura -pura mati ketika diserang
musuh. Jika musuh sudah pergi mereka segera pergi ke tempat lain.
11. Memiliki tajiTaji digunakan ayam jantan untuk melindungi dirinya.
12. Memiliki tanduk yang tajamKerbau, banteng, kijang, menjangan dan sapi memiliki
tanduk yang tahjam yang digunakan untuk melindungi diri pada saat diserang
musuh.
13. Melepaskan muatan listrikIkan torpedo menyengtakan listrik pada tubuh musuhnya.
14. RegenerasiRegenerasi merupakan kemampuan hewan untuk memperbaiki
tubuhnya yang rusak. kemampuan regenerasi juga dimiliki oleh cacing.
Selasa, 07 Mei 2013
Materi IPA SD Kelas 6 Semester 1
Diposting oleh Laeli Nur Islami di 06.37
Langganan:
Posting Komentar
(
Atom
)
0 komentar :
Posting Komentar